lognews.co.id - Bawang merah merupakan salah satu bumbu dapur yang hampir selalu digunakan dalam berbagai masakan. Namun, tanpa cara penyimpanan yang benar, bawang merah bisa cepat busuk atau bertunas. Agar tetap segar dan tahan lama, berikut beberapa tips sederhana yang bisa diterapkan di rumah.
Langkah pertama, pastikan bawang merah dalam kondisi benar-benar kering sebelum disimpan. Setelah dibeli atau dipanen, jemur bawang selama beberapa jam hingga kulit luarnya kering sempurna. Proses pengeringan ini penting untuk mencegah munculnya jamur dan kelembapan berlebih yang dapat mempercepat pembusukan.
Selanjutnya, simpan bawang di tempat yang sejuk, kering, dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Hindari penyimpanan di dalam kulkas karena suhu lembap dapat memicu pertumbuhan tunas serta membuat tekstur bawang menjadi lembek. Gunakan wadah terbuka seperti keranjang anyaman atau jaring gantung agar udara bisa mengalir dengan baik.
Jika jumlah bawang cukup banyak, bawang merah dapat diikat atau dikepang lalu digantung di tempat teduh. Cara ini efektif menjaga bawang tetap kering dan membuatnya lebih awet hingga beberapa bulan.
Selain itu, jangan menyimpan bawang merah bersama bahan yang mengandung kelembapan tinggi seperti kentang. Gas etilen yang dikeluarkan kentang dapat mempercepat pembusukan pada bawang.
Dengan penyimpanan yang tepat, bawang merah akan tetap segar, tidak mudah busuk, dan selalu siap digunakan untuk menambah cita rasa masakan di rumah. (Sahiil untuk Indonesia)


