lognews.co.id, Bandung - Volume penumpang Whoosh meningkat hingga 20 persen pada momen libur Maulid Nabi, sekitar 19 ribu tiket Whoosh terjual untuk keberangkatan pada Kamis, 4 September 2025. Beberapa keberangkatan malam mencapai okupansi 100 persen, meningkat sekitar dua puluh persen dibanding minggu lalu.
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyatakan peningkatan volume penumpang akan berlanjut Jumat, 5 September 2025. Hinga Jumat pagi tercatat sekitar 10 ribu tiket terjual, dan penjualan masih berlangsung.
KCIC memprediksi total keberangkatan keli ini mencapai sekitar 20 ribu penumpang, karena penjualan masih berlangsung.Penjualan tiket dilayani hingga perjalanan terakhir pukul 21.25 WIB dari Halim dan 21.05 WIB dari Tegalluar.
"Masyarakat yang akan menggunakan Whoosh di momen libur panjang ini disarankan untuk melakukan pengecekan ketersediaan tempat duduk. Dan pembelian tiket secara online serta jalur offline seperti loket dan Ticket Vending Machine (TVM) di Stasiun KCIC. Tak lupa KCIC juga berikan program promo bekerja sama dengan berbagai destinasi wisata, kuliner, dan hotel di Bandung
Penumpang cukup menunjukkan tiket Whoosh untuk menikmati penawaran, seperti gratis masuk dan diskon penginapan.KCIC merinci terdapat 21 promo destinasi wisata serta layanan shuttle gratis dari stasiun Whoosh.
Promo tersebut mencakup tiket masuk gratis, diskon makanan, dan potongan harga penginapan di beberapa hotel.Contoh destinasi yang ikut serta antara lain Dusun Bambu, The Lodge Maribaya, dan Dago Dream Park.
Beberapa tempat menyediakan tiket masuk gratis serta layanan shuttle dari Stasiun Padalarang atau Tegalluar.Promo kuliner meliputi diskon di Baker Street, Terve Chocolate, dan penawaran di Kurnia Seafood.
Sementara hotel mitra seperti Swiss Belhotel, Zest Hotel, dan Hotel Hilton Bandung menyediakan potongan harga kamar.Syarat dan ketentuan berlaku; hubungi pihak hotel masing-masing untuk informasi lebih lanjut melalui kontak resmi.
"Libur panjang merupakan momen penting untuk menikmati waktu berkualitas bersama keluarga dan sahabat. Program promo diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk memaksimalkan pengalaman liburannya, sekaligus mendukung industri pariwisata dan sektor ekonomi lokal,” ujar Eva. (Amri-untuk Indonesia)


