lognews.co.id, Ciledug Banten. "Kami rindu Mahad Al Zaytun" itulah ungkapan hampir seluruh alumni Al Zaytun yang hadir di lapangan mini soccer DM Sport Ciledug, Banten (minggu, 4 Februari 2024).
Ada yang sampai puluhan tahun tidak bertemu antar seangkatan alumni Al Zaytun namun akhirnya masa itu akhirmya pun tiba, tidak ada yang tidak tersenyum dengan adanya giat massal yang digelar oleh IKAMAZ komisioner Jakarta yang bekerja bersama dengan To Be Institute. Banyak hal yang diceritakan oleh alumni mahad Al Zaytun ketika bertemu, banyak yang berubah diantara kita (abang dan adik angktan) namun kami semuanya bersatu dalam satu naungan yakni mahad Al Zaytun, ungkap Fajrul sebelum free kick bertanding.
Seluruh angkatan mahad Al Zaytun dari seluruh daerah bahkan dari Malaysia dan Singapur sengaja hadir meramaikan perhelatan ke 1 namun direncanakan akan digelar setiap tahun, kapan lagi bisa silaturahim dan bersuka cita dengan teman teman baik abang senior maupun adik junior saat di mahad Al Zaytun, kata Kojek dengan nada semangat. Banyak memory yang kami ingat saat itu dan tidak dapat dihapus begitu saja, tandasnya. Terimakasih IKAMAZ dan semoga kita akan selalu bersilaturhim.
Beda lagi dengan komisioner Jakarta Imam begitu dia dipanggil, komisioner Jakarta punya program untuk alumni, yakni pembiayaan usaha bagi alumni yang mau mengikuti program ini kata Imam.
Alumni khusus Jakarta silakan daftar yang nantinya mereka akan diseleksi sebelum diberikan permodalan tersebut dan akan dibimbing hingga mereka siap untuk menjalankan usahanya, Imam mengakhiri wawancara dengan tim lognews.co.id. (Nasty untuk Indonesia)
