Lognews201.com, Jakarta - Video viral dari pernyataan Senator Australia Pauline Hanson yang menyinggung kotoran sapi bertebaran di jalanan Bali mendapat banyak kritik, apalagi Hanson dalam pernyataannya dimana dirinya khawatir apa yang nantinya dialami warganya di Bali akan tertular penyakit mulut dan kuku (PMK) yang sempat terjadi pada hewan sapi belakangan ini.
Hanson dalam video yang viral itu menyebut kotoran sapi bertebaran di jalanan Bali. Hanson juga mengungkapkan kekhawatirannya soal WN Australia bisa menularkan penyakit mulut dan kuku (PMK) setelah dari Bali.
Lalu Hanson menyebut sapi di Bali bebas dilepasliarkan di jalan. Menurutnya, kotoran sapi bertebaran di jalan dan kotoran itu menurutnya menempel di pakaian sehingga terbawa ke negaranya (Australia).
Pernyataan itu jelas mengundang kemurkaan Menteri pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno, Dirinya ingatkan Hanson jangan menghina Bali.
Bali seperti disebutkan, bahwa kini sudah bangkit di tengah kasus COVID-19 yang melandai. Lapangan pekerjaan di Bali sudah terbuka lebar.
Ketenangan serta kepulihan ekonomi Bali menurut Sandiaga Jangan diusik dengan ucapan-ucapan yang tidak benar dan dirinya tegaskan bahwa Bali bukanlah negara, seperti saat Hanson bandingkan dengan negara lain.
Sementara Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati atau Cok Ace menyebut Henson adalah tendensius dan apa yang disampaikan dalam pidato tersebut tak berdasar. Cok Ace menilai Hanson berlebihan.
Cok Ace, dilansir detikBali, Minggu (7/8/2022) mengatakan bahwa hal itu kelihatannya terlalu berlebihan atau tendensius sekali. Artinya, apa yang disampaikan sama sekali tidak ada dan tidak seperti itu. Masyarakat kita, jangankan di kota, di desa, dan di gunung pun ketika mereka memelihara sapi itu ditempatkan di kandang dan diikat. Tidak ada sama sekali sapi yang dilepasliarkan.
Cok Ace menduga Hanson tidak pernah berkunjung ke Bali. Sebab, dalam pidatonya, yang bersangkutan menyebut Bali sebagai sebuah negara.
"Jadi, apa yang disampaikan senator itu saya pikir jangan-jangan mereka tidak pernah ke Bali atau mungkin daerah lain yang dilihat seperti itu. Buktinya, Bali disebut suatu negara, ini berarti kan mereka sangat tidak tahu tentang kondisi Bali. Jadi kami sayangkan statement tersebut," ucapnya.
Oce Ace menegaskan bahwa pernyataan Hanson tak akan berdampak besar pada trafik kunjungan pariwisata Bali. Sebab, telah banyak prestasi yang diraih Bali selama ini.
Masih menurut Wagub Oce Ace bahwa berpengaruhnya pada pariwisata mungkin ada tapi itu kecil karena berita baik tentang Bali dan prestasi Bali banyak sekali. Kalaupun ada satu orang (senator Australia) yang mengatakan begitu, saya kira wisatawan lain tidak serta-merta percaya. Lalu, kalau kita lihat tren kunjungan wisatawan dari hari ke hari juga terus meningkat. (Dunkz)
