PEMILU
Wednesday, 25 September 2024

Demo Penolakan RUU Reformasi Pensiun Membuat Situasi Paris Semakin Mengkawatirkan

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

lognews.co.id,  Prancis  -  Kerusuhan yang melanda Negara Prancis semakin memanas, dan memaksa polisi anti huru hara diterjunkan, akibatnya bentrok dengan para pengunjuk rasa terjadi pada Jumat malam (17/3/2023).

Para pengunjuk rasa turun ke jalan hampir sepanjang hari, menentang RUU reformasi pensiun. Senator Esther Benbassa habis-habisan mengkritik sikap Presiden Prancis Emmanuel Macron yang tetap memaksakan kehendaknya meloloskan undang-undang, menyebutnya sedang bermain dengan api.

RUU itu menaikkan usia pensiun dari 62 menjadi 64, sebuah langkah yang dimaksudkan untuk memotong biaya kesejahteraan, tetapi ditentang keras di sayap kiri dan sebagian sayap kanan.

Kerusuhan telah berkembang sejak awal tahun, dengan serangkaian pemogokan melanda negara itu, termasuk pemogokan petugas kebersihan yang menyebabkan sampah menumpuk di jalan-jalan Paris.

Serikat pekerja menyerukan protes baru pada akhir pekan dan satu hari lagi pemogokan dan mobilisasi massal Kamis depan.

Para pendemo juga membakar patung Presiden Emmanuel Macron dalam gelombang kerusuhan.

The National
 melaporkan, sekitar 300 orang ditangkap dalam demo yang berujung rusuh itu, yang terus berlanjut hingga Jumat malam.


Keputusan yang dianggap tidak populer tersebut membuat para drmonstran Mengutip Reuters, Sabtu (18/3/2023), jalanan dipenuhi gas air mata yang digunakan oleh polisi untuk mengatasi kekacauan massa saat pengunjuk rasa berkumpul di Place de la Concorde Paris, dekat gedung parlemen Assemblee Nationale.   (Amr-untuk Indonesia)