PEMILU
الجمعة، 20 أيلول/سبتمبر 2024

Museum Jenang Kudus, Memiliki Al Quran Besar Karya HM Noor Aufa Shiddiq

تعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجوم
 

lognews.co.id, Kudus - Dalam penelusuran sejarah di Museum Jenang di Kota Kudus, terdapat sebuah Al Quran berukuran besar, menambah kecintaan terhadap kitab suci umat islam yang nampak dari keindahan seni kaligrafi Islam. 

Karya ini ditulis secara manual oleh Mestro kaligrafi terkemuka, HM Noor Aufa Shiddiq, asal Kudus. Proses penulisan Al Quran ini memakan waktu selama dua tahun, mencerminkan ketelitian dan dedikasi sang seniman terhadap seni tulisan suci Islam.

Tak hanya itu, museum ini juga memamerkan beberapa Al Quran berukuran mini yang berasal langsung dari Istanbul, Turki. Koleksi ini menggambarkan hubungan lintas budaya yang telah terjalin sepanjang sejarah antara Kudus dan Turki.

Keunikan dari museum ini adalah dari kelengkapan koleksi Al Quran yang tertulis di atas daun lontar, kulit sapi, dan kertas kuno. 

Yang banyak menarik perhatian pengunjung adalah adanya Al Quran yang terukir di kulit sapi bahkan menggunakan tinta emas, membuat tampilan Al Quran nampak begitu mewah sehingga kita bisa membayangkan betapa mulianya penghargaan terhadap Al Quran dan betapa bangganya apabila mendapat kesempatan melantunkan ayat Al Quran dari kitab suci ini.

Berabad abad lalu, elemen emas kerap digunakan oleh para bangsawan atau orang yang memiliki kekayaan melimpah untuk mengekspresikan perasaan cintanya terhadap sesuatu.

Museum Jenang, tidak saja memamerkan koleksi-koleksi bersejarahnya, bukan hanya menjadi sumber pengetahuan bagi pengunjung, menjaga kekayaan seni budaya Islam di Kudus yang dikenal religius.

Sebuah perjalanan menggali sejarah yang tak hanya memperdalam ilmu jurnalistik, tetapi juga menghidupkan kembali keagungan seni kaligrafi Islam. (Wulan untuk Magelang)