الثلاثاء، 16 كانون1/ديسمبر 2025

Denny JA Dorong Pembentukan Dana Abadi untuk Kelangsungan Puisi Esai di Indonesia

تعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجوم
 

lognews.co.id, Jakarta – Pelopor puisi esai di Indonesia, Denny JA, mendorong pentingnya pembentukan dana abadi demi menjaga kelangsungan hidup puisi esai di tanah air. Langkah ini dinilai penting untuk menopang karya sastra agar tetap tumbuh, meski pasar buku terus mengalami penurunan.

Dalam wawancara eksklusif pada kegiatan “Sastra Era A.I dan Lahirnya Angkatan Puisi Esai” yang digelar di Taman Mini Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (20/5/2025), Denny JA menegaskan bahwa puisi esai memiliki peran penting dalam menyentuh nurani masyarakat. Namun, ia mengakui bahwa sastra tidak akan mampu bertahan jika hanya bergantung pada penjualan buku di pasar konvensional.

“Sastra tak boleh tenggelam di tengah hiruk-pikuk isu politik, korupsi, dan berita keras lainnya. Puisi dapat menyuarakan penderitaan Gaza atau konflik dunia, dan itu menyentuh hati kita,” ujar Denny JA.

Menurutnya, semakin sedikit masyarakat yang membeli buku menyebabkan karya sastra kehilangan wadah untuk terus berkembang. Padahal, lanjut Denny, sastra memiliki kekuatan sosial untuk membentuk empati dan kepedulian kolektif di masyarakat.

Sebagai bentuk komitmen, Denny JA Foundation menyediakan dana abadi untuk membiayai perkembangan puisi esai di Indonesia. Ia menargetkan pendanaan hingga 50 tahun ke depan demi menjamin keberlangsungan karya sastra tersebut.

“Dana tersebut digunakan untuk menyelenggarakan festival puisi, pelatihan menulis, penghargaan sastrawan, serta publikasi rutin. Dengan cara ini, puisi esai bisa tetap hidup meski tantangan pasar literasi semakin besar,” jelasnya.

Denny JA juga mengajak para dermawan yang diberi kelimpahan rezeki untuk ikut memberikan kontribusi melalui power of giving. Ia percaya, dukungan konkret dari berbagai pihak bisa menjadi cara terbaik membalas kebaikan semesta melalui dunia sastra yang menyentuh hati.

Dengan adanya dana abadi ini, diharapkan ekosistem puisi esai di Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam membangun empati dan kepedulian sosial melalui karya sastra. (Amri-untuk Indonesia)