Lognews201.com - masalah kesehatan dengan munculnya lesi kecil didalam mulut sangat mengganggu dalam wicara maupun menyantap makanan, sekedar membiarkannya menempel dengan gusi pun sudah menyakitkan, sering kita anggap karena kurangnya konsumsi vitamin, lebih tepatnya akibat kurangnya vitamin b12, selain kekurangan vitamin B12, kekurangan zat besi, asam folat, dan seng juga dapat menyebabkan sariawan.
Dikutip dari Halodoc.com Vitamin C sebenarnya adalah asam askorbat dan mulut tidak merespons terlalu banyak asam. Jadi, bila Anda mengonsumsi vitamin C melebihi asupan harian yang disarankan, yang sangat mungkin terjadi karena sebagian besar suplemen vitamin C adalah sekitar 500–1000 miligram, maka hal ini bisa menjadi penyebab kamu mengalami sariawan.
Pada sariawan bisa ada di lidah, bibir, atau sekitar mulut bagian dalam, terjadi akibat infeksi virus atau jamur, alergi makanan, dan kekurangan nutrisi tertentu. Terkadang, kondisi ini juga dapat terjadi saat Anda sedang stres.
Tak hanya itu, sistem kekebalan tubuh yang bermasalah, perubahan hormon, siklus menstruasi, kebiasaan merokok, mulut kering, dan luka di mulut juga bisa menjadi penyebab timbulnya sariawan.
Obat Sariawan Alami.
Sariawan atau nama lainnya stomatitis aftosa, biasa dihidap oleh orang dewasa yang lebih muda atau wanita, biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam waktu 10–14 hari. Namun, sariawan juga bisa menetap di dalam mulut hingga beberapa minggu dan bahkan meninggalkan bekas luka. Untuk mempercepat proses penyembuhan sariawan, Anda dapat mencoba beberapa cara mengobati sariawan secara alami berikut ini:
1. Kumur dengan larutan garam
Berkumur dengan larutan garam diketahui efektif untuk meredakan nyeri, mengurangi peradangan, dan mempercepat proses penyembuhan jaringan gusi, bibir, atau mulut yang terkena sariawan. Caranya adalah dengan mencampurkan 1 sendok teh garam ke dalam ½ cangkir air hangat, lalu berkumur menggunakan larutan tersebut selama 15–30 detik. Selain garam, Anda juga bisa menggunakan baking soda.
2. Oleskan madu
Selain chamomile, madu juga memiliki sifat antiradang dan antibakteri sehingga baik untuk mengobati sariawan. Anda dapat mengoleskan madu ke luka sariawan sebanyak 3–4 kali sehari hingga sariawan sembuh. Jenis madu yang paling baik untuk menyembuhkan luka sariawan adalah jenis madu murni yang tidak melewati proses pasteurisasi.
3. Konsumsi sayuran dan buah-buahan.
Agar sariawan bisa cepat sembuh, Anda juga disarankan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, seperti vitamin B, vitamin C, zinc, zat besi, dan . Nutrisi-nutrisi tersebut bisa diperoleh dari sayuran dan buah-buahan. Tak hanya sayuran dan buah-buahan, beragam nutrisi untuk mengatasi sariawan juga bisa diperoleh dari suplemen tambahan.
Selain beberapa obat alami di atas, Anda juga bisa mengoleskan sedikit magnesium hidroksida cair di lokasi munculnya sariawan. Magnesium hidroksida biasanya terdapat pada obat magg cair.
Jangan lupa pula untuk mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh. Hal ini dikarenakan sariawan dapat menyebabkan mulut kering dan meningkatkan risiko dehidrasi. Oleh karena itu, perbanyak minum air putih agar sariawan yang Anda alami cepat sembuh. (Uci)
