PEMILU
Friday, 20 September 2024

Pelaksanaan Asesement Nasional Berbasis Komputer (ANBK), PKBM Al Zaytun Lakukan yang Terbaik

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

lognews.co.id, Indramayu - Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Al Zaytun, Gantar, Indramayu melaksanakan Asesement Nasional pada Rabu 11—12 September 2024 di Al Zaytun. (11/9/2024)

Kegiatan Asesement Nasional Berbasis Komputer (ANBK) merupakan program pemerintah yang rutin dilakukan secara serempak untuk mengetahui sejauh mana pencapaian pendidikan secara nasional yang diukur berdasarkan kelembagaan atau sekolah. 

Dari ruang nampak para warga belajar sedang melakukan serangkaian ujian secara digital menggunakan laptopnya diruang Agic lantai basement gedung Ali Bin Abi Thalib. 

Direktur PKBM Al Zaytun, Ali Aminulloh, S.Ag., M.Pd.I., ME, menjelaskan warga belajar yang diikutsertakan dalam Asesement Nasional dipilih secara acak oleh pemerintah (kemendikbud/Red) karena merupakan sampling, sehingga dari jumlah total warga belajar dalam program paket A, paket B, dan paket C, PKBM Al Zaytun, hanya diambil paket A (kelas 5) sebanyak 30 orang, kemudian paket B (kelas 8) dan paket C (kelas 11) ditetapkan berjumlah 45 warga belajar. 

Menjadi target dari hasil dari ANBK saat menilai penyelenggaraan pendidikan dari segala aspek termasuk outputnya, adalah agar PKBM Al Zaytun terakreditasi "A" unggul, terbaik, seperti halnya yang sudah dipertahankan oleh penyelenggaraan pendidikan di Al Zaytun mulai dari tingkat Mi, Mts, hingga MA, maka dipesankan kepada semua warga belajar untuk memiliki kesiapan.

Sebagai pusat pendidikan, PKBM Al Zaytun bertanggung jawab dalam mengembangkan keterampilan warga belajar, bisa dibuktikan dengan cara mengintegrasikan pembelajaran dengan life skill, salah satunya dengan adanya program pertanian dimana warga belajar diajak menanam, meneliti, membuat pupuk sendiri sekaligus dikorelasikan terhadap konteks pelajaran di paket masing masing, kemudian berlanjut kedalam program pasca pertanian yang digerakan untuk mencari kebaruan dari bahan hasil panen agar dapat diolah secara efisien dan punya nilai, kemudian dipamerkan disetiap kesempatan acara acara di Al Zaytun maupun di lingkungan sekitar. 

Dari sisi kesehatan, warga belajar konsisten melakukan senam sebulan sekali kemudian diseimbangkan dengan keikutsertaan kesenian batik dan seni tari yang lengkap di selenggarakan PKBM Al Zaytun. 

Keseriusan PKBM Al - Zaytun salah satunya terletak diruangan kantor pengelola PKBM Al Zaytun, yang mengabadikan secara rapih kedalam buku tahunan warga belajar, lengkap dengan lembaran hasil hasil ujian, pendataan nama dan foto warga belajar, dan administrasi lainnya menjadi arsip yang bisa dijadikan indikator perkembangan perjalanan PKBM Al - Zaytun.  

Sejak didirikan pada tahun 2002, pelaksanaan kegiatan PKBM adalah membangun bangsa berpendidikan yang cinta damai dan toleran, juga sebagai pondasi masuk ke perguruan tinggi, dengan melibatkan stakeholder, Civitas Al Zaytun, wali santri juga warga masyarakat luas, selaras dengan gagasan Syaykh Al-Zaytun, Prof. DR. AS. Panji Gumilang, M.P. menerapkan wajib belajar 18 tahun. (Amr-untuk Indonesia