Saturday, 06 December 2025

Perdana Menteri Sementara Nepal Angkat Tiga Menteri Reformis Usai Gelombang Protes

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

lognews.co.id – Perdana Menteri sementara Nepal, Sushila Karki, mengumumkan tiga menteri baru yang dikenal sebagai tokoh reformis dan antikorupsi. Keputusan ini diambil menyusul gelombang protes besar-besaran yang dipimpin generasi muda Nepal, setelah pemerintah memberlakukan kebijakan pemblokiran sejumlah platform media sosial.

Aksi unjuk rasa yang berlangsung pada Senin (8/9) dan Selasa (9/9) pekan lalu menewaskan sedikitnya 72 orang. Di ibu kota Kathmandu, protes berlangsung paling parah, dengan massa membakar gedung parlemen dan kantor pemerintah. Hingga kini, bangunan yang hangus tersebut masih belum diperbaiki meski situasi berangsur terkendali.

Karki, yang naik sebagai perdana menteri sementara setelah pengunduran diri K. P. Sharma Oli, memperkenalkan tiga menteri kabinet baru pada Senin (15/9). Mereka adalah Menteri Reformasi dan Antikorupsi, Menteri Keuangan, serta Menteri Dalam Negeri. Media lokal menggambarkan ketiganya sebagai figur reformis yang konsisten mendukung kebijakan pemberantasan korupsi.

Langkah ini dipandang sebagai respons terhadap tuntutan demonstran muda yang menekan pemerintah agar segera mengakhiri praktik korupsi sekaligus mengatasi kesenjangan ekonomi yang semakin lebar di Nepal.

“Sushila Karki berpihak pada para demonstran. Keputusannya menunjuk menteri baru ini menjadi langkah awal menuju reformasi yang lebih luas,” ujar seorang pekerja muda berusia 20 tahun di Kathmandu kepada NHK.

Dengan kabinet barunya, pemerintah sementara Nepal diharapkan mampu meredakan ketegangan politik sekaligus membuka jalan bagi reformasi yang lebih mendasar. (Sahil untuk Indonesia)