PEMILU
Friday, 20 September 2024

Taman Sardi Kudus Jadi Tempat Bincang Rekat Rekan Jurnalis yang Beda Usia

User Rating: 2 / 5

Star ActiveStar ActiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

 

lognews.co.id, Kudus - Disuatu sudut Taman Sardi Kudus dalam temaramnya ruang—malam seusai hari yang panjang di mana jiwa cipta seorang jurnalis ditempa para mentor yang tak kalah hebat. (20/1/2024)

Membakar semangat pemuda, dalam gumul cengkrama yang akrab, sesekali rambut uban menyala nyala dari pantulan lampu, namun sejatinya mereka individu-individu dengan bakti nusa demi menyuarakan kebenaran dalam profesi membanggakannya yaitu jurnalis.

Keinginan untuk selalu muda selalu ada bagi orang yang semangat tentunya selalu tercermin dari insan pers yang dibentuk untuk selalu berani dalam mengabarkan kepada masyarakat.

Fitrahnya memang estafet yaitu membangun generasi pelanjut, namun generasi sekarang, esok dan dahulu, akan berada dalam fitrahnya lahir ke dunia kemudian terbentuk oleh rangkaian peristiwa pertumbuhan dan perkembangan zaman terhadap dirinya, hingga akhirnya menemukan perannya dalam mendedikasikan arah hidupnya untuk selalu bermanfaat dan diingat banyak orang sepeninggalnya.

Berapapun umur hidup seseorang, memang sudah seharusnya mampu berperan memperbaiki diri dan mempersiapkan masa hadapan.

Selagi ruh tertambat hayat dan nafas kian berderu, generasi yang mendiami bumi Tuhan ini, alangkah apiknya jika tidak berbuat kerusakan dan memakai waktu dengan sebaik-baiknya.

Petuah-petuah baik tercurah, jalinan bincang tentang masa yang dekat dan jauh termuara. Ada gagasan-gagasan kreatif anak muda yang frontal, bahkan memilih cara termudah dengan menuhankan rasionalitas menjadi bijaksana ditangan generasi yang lebih tua mampu mengingatkan, mengayomi dan mengarahkan.

Ada ceritera lampau yang baik dan buruk, namun masih layak dipetik pelajarannya oleh sang pemuda, sembari membangun cita dan mimpi baru yang korelatif dengan dunia dinamis hari ini. "Yang tidak lagi muda" dapat mempelajari pemikiran si muda dengan harapan dapat berimbang, saling mengisi persepsi yang lekang akibat paut usia yang sedemikian berjarak.

Kombinasi yang padu dan serasi antara tua dan muda menyeimbangkan kemajuan dalam perjalanan mereka sebagai seorang jurnalis yang andal.

Biarlah yang tua fisiknya, namun hati tetaplah muda dan runcing pemikirannya. (Farida)