lognews.co.id, Logers dirumah pastinya ingin sekali menghemat biaya pengeluaran, sehingga selisihnya bisa untuk ditabung atau hal lainnya, maka perlu banget untuk mengetahui cara menghemat konsumsi Listrik dirumah kita.
Sebelum mengetahui Langkah langkahnya, logers harus tahu dulu berapa harga kwh listrik dirumah.
Data dari PLN.co.id tahun 2022, tarif listrik dibagi menjadi 13 pelanggan nonsubsidi., patokan tarif listrik pelanggan nonsubsidi yaitu:
1. RI 900 VA (RTM) Rp. 1.352/kwh
2. RI 1.300 VA Rp. 1.444/kwh
3. RI 2.200 VA Rp. 1.444/kwh
4. R2 3.500-5.500 VA Rp. 1.444/kwh
5. R3 6.600 VA ke atas Rp. 1.444/kwh
6. B2 6.600-200 KVA Rp. 1.444/kwh
7. B3 di atas 200 KVA Rp. 1.035/kwh
8. I3 TM di atas 200 KVA – 30.000 KVA Rp. Rp. 1.035/kwh
9. I4 TT 30 MVA ke atas Rp.996/kwh
10. P1 6.600 VA -200 KVA Rp. 1.444/kwh
11. P2 di atas 200 KVA Rp. 1.035/kwh
12. P3/TR Rp. 1.444/kwh
13. L/TR/TM Rp. 1.644/kwh
Selain mengacu pada tarif listrik, ada aspek lain yang jadi komponen dasar penghitungan yaitu pajak penerangan jalan (PPJ) yang besarannya bervariasi dan diatur oleh masing-masing pemerintah daerah setempat yaitu antara 3 persen sampai dengan 10 persen.
Contohnya bila disimulasikan kepada pelanggan yang membeli pulsa Listrik sebesar Rp 50.000 di Jakarta dengan penggunaan daya 1.300 VA. Jika PPJ Jakarta 3 persen, maka perhitungannya sebagai berikut:
Harga token: Rp 50.000,-
PPJ 3 persen: Rp 1.500,-
Tarif dasar listrik: Rp 1.444,70,-
Besaran token yang didapat:
(Rp 50.000 – Rp 1.500)/Rp 1.444,70,- = 33,57 kWh, namun biaya Rp 50.000 yang dikeluarkan akan dikenakan biaya admin dari operator atau bank dengan besarannya berbeda beda.
Di kota Bekasi contohnya, Ketika kami membeli token sebesar Rp. 20.000 pada (27/9/2024) dikenakan admin oleh Bank sebesar Rp. 3.500 dan potongan PPJ sebesar Rp. 1.652 sehingga dari uang yang kami keluarkan sebesar Rp. 23.500 kami mendapatkan stroom/token sebesar Rp. 18.348 dengan jumlah 16,7 KWH.
Dapat disimpulkan bila logers membeli Listrik dengan mencicil, maka akan dikenakan biaya admin dan PPJ, sehingga logers bisa memilih untuk membeli pulsa Listrik dengan besaran harga disesuaikan untuk sekira satu bulan, atau tidak ada salahnya dengan sekaligus tiga bulan dan lebih.
Itulah perhitungan harga pulsa Listrik dan kiat untuk menghemat pengeluarannya, agar logers dirumah bisa menghemat, namun sesuai dengan slogan PLN “Listrik pintar” cara tersebut perlu juga diimbangi dengan memerhatikan alat alat Listrik yang bisa membuat boros Listrik dan pola penggunaan Listrik yang seperlunya saja. (Amr-untuk Indonesia)