Lognews201.com, Jakarta-Memang menarik jika membicarakan Matthijs De Light pria yang tanggal lahir 12 Agustus 1999 ini adalah pemain sepak bola profesional asal Belanda yang bermain sebagai bek tengah untuk klub Serie A, Juventus dan juga tim nasional Belanda.
Sebelumnya ada informasi yang dilansir dari detik.com, alasan kepindahan De Light karena dinilai belum menunjukkan performa yang baik selama tiga musim di Juventus. Meski begitu, kepergiannya akan menjadi kehilangan besar untuk Bianconeri.
Hingga akhirnya De Ligt sempat didekati oleh Chelsea dan Bayern Munich. Juventus berharap bisa mendapat uang tak kurang dari 85,5 juta Euro, jumlah yang harus dibayar kepada Ajax Amsterdam saat merekrutnya tiga tahun lalu.
Terlepas nantinya De Ligt bertahan atau tidak di Turin, performanya selama membela Bianconeri sebetulnya belum maksimal. Terlebih Juventus tak pernah lagi menjadi tim yang paling sedikit kebobolan di Serie A selama tiga tahun terakhir.
Bayern Munich bergerak untuk mendapatkan Matthijs de Ligt dari Juventus. Direktur Bayern, Hasan Salihamidzic, sudah tiba di Turin untuk membahas transfer
Dan menurut laporan Football Italia, Salihamidzic tiba di Turin pada Senin (11/7/2022) dengan pesawat pribadi. Setibanya di bandara, mantan pemain Juventus itu disambut reporter.
Oleh para reporter, Salihamidzic ditanya soal transfer De Ligt. "Kita lihat saja nanti," ucap Salihamidzic saat ditanya apakah dia yakin De Ligt akan gabung Bayern.
Menurut laporan yang beredar, Bayern sudah mencapai kesepakatan pribadi dengan De Ligt. Raksasa Bundesliga itu siap memberi De Ligt bayaran 18 juta euro per musim.
Namun, Bayern masih belum mencapai kata sepakat dengan Juventus soal nilai transfer De Ligt. Bianconeri memasang harga 115 juta euro untuk bek asal Belanda itu, mengingat klausul rilisnya senilai 120 juta euro.
De Ligt tak cuma jadi incaran Bayern Munich. Bek berusia 22 tahun itu juga diincar Manchester City dan Chelsea.
Setelah dua tahun yang dinilai biasa-biasa saja di Turin,beredar kabar Matthijs de Light akan menunggu Juventus Padahal kedatangannya sempat diiringi ekspektasi tinggi menyusul penampilan impresifnya bersama Ajax. (Dunkz)
