Lognews201.com, Jakarta – Perum BULOG menghimbau masyarakat tidak perlu panik terhadap isu Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sedang mewabah di Indonesia.
BULOG berhasil membantu mengatasi kebutuhan lonjakan permintaan dan harga daging beku mulai dari Ramadhan dan Idul Fitri hingga saat ini, jumlah stok daging kerbau beku yang dikuasai BULOG saat ini ditambah dengan mendatangkan sebanyak 57 ribu ton.
Selanjutnya BULOG memastikan bahwa daging frozen kerbau yang diimpor dari India aman dan bebas dari PMK, daging ini dapat menjadi alternatif sumber protein dan gizi masyarakat yang aman.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Bisnis Perum BULOG Febby Novita saat menjadi narasumber Talk Show yang diadakan oleh Food Hotel Indonesia dengan tema “Panik PMK? Daging Frozen Kerbau Alternatif Sumber Protein dan Gizi Masyarakat yang Aman” yang dilaksanakan di JIEXPO Kemayoran, Jakarta (27/07).
Febby mengatakan bahwa dirinya dan tim langsung terbang ke India untuk melakukan pemeriksaan langsung proses penelusuran dan pemotongan dan transportasi produksi hewan ternak di India. Tim telah melakukan inspeksi dari tahap peternak hingga rumah produksi di daerah yang dipilih secara acak untuk memeriksa prosedur yang dilaksanakan oleh pemasok daging beku.
“Sebelum dilakukan pengiriman ke Indonesia, daging kerbau yang diimpor BULOG ini dipastikan hanya berasal dari supplier yang telah mendapat sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia dan izin untuk memasok ke negara Indonesia dari Kementerian Pertanian RI. Selain itu juga produk daging beku harus telah memenuhi kriteria kesehatan hewan dan dinyatakan layak di konsumsi manusia (fit for human consumption) sebagaimana dinyatakan dalam sertifikat kesehatan (Health Certificate) dari Lembaga Veteriner di India”, kata Febby.
Febby menambahkan demi meyakinkan lagi terhadap kondisi daging kerbau beku yang diimpor BULOG dari India dan juga menyikapi maraknya pemberitaan terhadap Penyakit Mulut dan Kuku yang menyerang ternak sapi di beberapa daerah, BULOG melakukan uji PCR di Pusat Veteriner Farma secara berkala.
“BULOG secara rutin melakukan uji laboratorium, termasuk uji PMK untuk meyakinkan bahwa daging beku dari India memenuhi persyaratan kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Saat tiba di Indonesia daging kerbau langsung diperiksa tiap kontainer oleh Balai Karantina Tanjung Priok Kementerian Pertanian dan diberi sertifikat” tambah Febby.
Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner, Kementerian Pertanian Nuryani Zainuddin yang juga hadir menjadi narasumber dalam Talk Show tersebut menyampaikan bahwa PMK pada hewan tidak membahayakan kesehatan manusia, jadi daging dan susu tetap aman untuk dikonsumsi.
“Produk hewan yang diolah dengan penanganan yang benar, mampu membunuh virus sehingga aman untuk diedarkan. Penanganan yang benar ini juga dapat mendukung upaya pencegahan penyebaran PMK pada hewan dan lingkungan sekitar”, kata Nuryani. (Amr)