lognews.co.id, Indramayu, Di tengah ratusan pengunjuk rasa dan tudingan negatif dari pihak tertentu yang mengecam dan menuding Ponpes Al-Zaytun sesat, animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di pesantren modern terbesar di Asia Tenggara ini justru meningkat signifikan. Dibandingkan penerimaan tahun lalu dan target 750 mahasiswa baru tahun ini, terjadi peningkatan tajam jumlah mahasiswa yang diterima setelah proses seleksi, mencapai 1003 mahasiswa. Hal itu disampaikan Syaykh Panji Gumilang kepada tokoh Indonesia dan ditegaskan di hadapan Pangdam Indramayu dan pejabat Pemprov Jabar saat menyampaikan undangan Tim Dialog Ulama Jabar bentukan Gubernur Ridwan Kamil, Kamis malam, Juni lalu. 22, 2023.
Syaykh Panji Gumilang menyambut hangat undangan Dialog Ulama Jabar di ruang khusus Masjid Rahmatan lil'alamin, Al-Zaytun. Dialog tersebut akan berlangsung pada Jumat, 23 Juni 2023, di Gedung Sate Bandung. Menurut laporan para jurnalis tokoh Indonesia yang melihat langsung keadaan tersebut, proses pendaftaran 1003 mahasiswa baru dari berbagai daerah di Indonesia berjalan dengan lancar dan tertib. Meskipun demonstrasi sedang berlangsung di Al-Zaytun, calon siswa dan orang tua mereka datang ke sekolah untuk mendaftar. Beberapa orang tua menyebutkan, mereka mendaftarkan anaknya di pesantren ini karena mereka percaya bahwa lembaga pendidikan Islam modern yang dikenal fokus pada pendidikan, pengembangan budaya, toleransi, dan perdamaian ini memiliki beberapa keunggulan, termasuk akreditasi A yang sangat baik. Oleh karena itu, mereka tidak terpengaruh oleh tuduhan-tuduhan negatif terhadap pesantren.
Sentimen ini juga ditegaskan oleh Syaykh Panji Gumilang yang menyebutkan bahwa semakin banyak orang mengutuk dan menuduh sekolah, semakin banyak siswa yang mendaftar. Hanya dalam hari pertama dari jadwal pendaftaran lima hari, jumlah siswa yang terdaftar melebihi 1000, melebihi target awal 750 siswa. "Ini Al-Zaytun yang akreditasi A sangat baik tapi difitnah dan dikutuk oleh oknum tertentu," tegas Syaykh AS Panji Gumilang seperti dikutip dari tokoh.id. semakin banyak siswa mendaftar. Hanya dalam hari pertama dari jadwal pendaftaran lima hari, jumlah siswa yang terdaftar melebihi 1000, melebihi target awal 750 siswa. "Ini Al-Zaytun yang akreditasi A sangat baik tapi difitnah dan dikutuk oleh oknum tertentu," tegas Syaykh AS Panji Gumilang seperti dikutip dari tokoh.id. semakin banyak siswa mendaftar. Hanya dalam hari pertama dari jadwal pendaftaran lima hari, jumlah siswa yang terdaftar melebihi 1000, melebihi target awal 750 siswa. "Ini Al-Zaytun yang akreditasi A sangat baik tapi difitnah dan dikutuk oleh oknum tertentu," tegas Syaykh AS Panji Gumilang seperti dikutip dari tokoh.id.
(rifAI)