PEMILU
الثلاثاء، 24 أيلول/سبتمبر 2024

Biji Bunga Matahari Bisa Untuk Menutrisi Kulit Dan Malawan Kanker

تعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجوم
 

Lognews201.com, makanan berupa biji dengan kulit bergaris coklat dan hitam enak buat kaum rebahan, berasal dari bunga matahari dengan nama latin Helianthus annuus, gak disangka makanan atau cemilan yang imut ini banyak khasiatnya, jadi gak sia sia jika memilih biji bunga matahari (kwaci) jadi cemilan utama, simak 5 khasiat dari si imut ini.

 1. ANTI INFLAMASI

Biji bunga matahari kaya akan vitamin E yang dapat memerangi radikal bebas yang bisa merusak membran sel, sel otak dan juga kolesterol. Vitamin E ini juga mencegah asma, osteoartritis dan juga rematik artritis.

2. KESEHATAN KULIT

Kandungan dalam biji bunga matahari ini akan melindungi kulit dari paparan sinar surya dan memperlambat proses penuaan serta akan membuat kulit terlihat cerah.

3. MELAWAN KANKER

Kecil-kecil namun cabe rawit. Inilah ungkapan yang pas untuk biji bunga matahari ini. Biji ini kaya akan selenium yang bisa memperbaiki sel tubuh yang rusak dan mencegah terjadinya kanker. 50 gram biji bunga matahari sehari akan memperkecil resiko terserang kanker prostat, kanker kandung kemih dan kanker usus besar.

4. MEMPERKUAT TULANG

Magnesium dan juga kalsium ternyata juga terkandung dalam biji bunga matahari ini. kedua zat ini dibutuhkan untuk menguatkan tulang. Zat-zat ini diperlukan oleh tulang dan sendi agar fleksibel. Selain itu vitamin E akan membantu mengurangi penyakit rematik.

5. MENCEGAH SAKIT JANTUNG

Seperti yang disebutkan sebelumnya, vitamin E yang dikandung oleh biji bunga matahari ini memainkan peran penting bagi kesehatan organ dalam. Vitamin E mencegah radikal bebas dari oksidasi kolesterol yang bisa mencegah penyakit jantung dan juga serangan stroke.

Perlu diingat, segala yang berlebihan bisa merugikan, bila menginginkan hasil yang maksimal, bisa dengan membeli obat yang sudah teruji oleh pakar dan terjamin oleh Badan Pemeriksa Obat obatan dan Makanan (BPOM). (Amr-untuk Indonesia)