PEMILU
Saturday, 16 November 2024

ITB Meluncurkan Program Multidisiplin dan Menambah Program Studi di Kampus Jakarta

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

lognews.co.id, Institut Teknologi Bandung (ITB) telah secara resmi meluncurkan program multidisiplin dan menambahkan program studi baru di Kampus Jakarta. ITB akan membuka delapan program magister multidisiplin yang akan berpusat di Kampus ITB Bandung, sementara program studi baru akan tersedia di Kampus Jakarta mulai tahun ini.

Delapan program magister multidisiplin yang ditawarkan adalah Teknologi Kesehatan, Pendidikan Sains 4.0, Digital Technopreunership, Smart-X, Material Baterai, Kebencanaan, Pariwisata Hayati Berkelanjutan, dan Kepemimpinan Berbasis Desain. ITB membuka program magister multidisiplin ini sebagai respons terhadap perkembangan zaman yang menuntut kolaborasi lintas disiplin.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Jaka Sembiring, menyampaikan bahwa ITB telah mengarah pada pendekatan multidisiplin sejak 25 tahun lalu. Ia menegaskan bahwa masalah kehidupan manusia saat ini hanya dapat diselesaikan dengan pendekatan multidisiplin.

Program multidisiplin ini merupakan kolaborasi antara program studi yang sudah ada di ITB dengan pihak lain. Sebagai contoh, dalam program magister Teknologi Kesehatan, program studi Teknik Elektro ITB akan bekerja sama dengan Universitas Padjajaran Bandung. ITB akan bertanggung jawab atas disiplin teknologi, sedangkan Unpad akan fokus pada disiplin kesehatan.

Program ini dirancang untuk menjawab kebutuhan dan tantangan dalam bidang kesehatan yang semakin bergantung pada inovasi dari disiplin teknologi, seperti yang terjadi pada startup atau layanan kesehatan berbasis teknologi lainnya.

Jaka menjelaskan bahwa lulusan program ini tetap akan memperoleh gelar magister teknik dari program magister Teknik Elektro ITB. Program multidisiplin ini bukan merupakan program studi baru, tetapi lebih merupakan pemanfaatan potensi yang ada dan menjadikannya satu program multidisiplin yang baru.

ITB berencana untuk membuka program multidisiplin ini pada semester pertama tahun ini. Program ini tidak hanya akan tersedia di kampus pusat ITB di Bandung, tetapi juga di Kampus Jakarta, Kampus Jatinangor, dan Kampus Cirebon.

Selain itu, ITB juga akan menambah program studi baru di Kampus Jakarta mulai semester kedua tahun 2023-2024. Program studi baru yang akan ditawarkan di Kampus Jakarta meliputi Magister Aktuaria (MIPA), Magister Farmasi Industri (Sekolah Farmasi), Magister Design (Fakultas Seni Rupa dan Desain), Magister Teknik Sipil (Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan), dan Magister Teknik Kelautan (FTSL).

Jaka menyebutkan bahwa penambahan program studi baru ini dilakukan untuk memberikan akses kepada masyarakat yang ingin melanjutkan studi tanpa harus meninggalkan atau menjauh dari tempat kerja mereka. Penambahan program studidi Kampus Jakarta akan melengkapi keberadaan prodi yang sudah ada, yaitu magister Administrasi Bisnis, yang telah memiliki sekitar 1800 mahasiswa.

Dengan adanya program multidisiplin dan penambahan program studi ini, ITB berupaya untuk menjawab tuntutan zaman yang semakin kompleks dan mempersiapkan mahasiswanya dengan pengetahuan dan keterampilan lintas disiplin. Kolaborasi antar program studi dan pendekatan multidisiplin diharapkan dapat menghasilkan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan dan perubahan yang terjadi di berbagai bidang.

Perluasan program studi di Kampus Jakarta juga memberikan kesempatan bagi masyarakat yang tinggal atau bekerja di sekitar Jakarta untuk memperoleh pendidikan tinggi yang berkualitas dari ITB tanpa harus meninggalkan wilayah tempat tinggal atau pekerjaan mereka. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas pendidikan tinggi dan memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan sumber daya manusia di Indonesia.

 

Dengan langkah ini, ITB terus berkomitmen untuk menjadi lembaga pendidikan yang responsif terhadap perubahan, memperkuat kolaborasi antar disiplin ilmu, dan melahirkan lulusan yang siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan pendekatan multidisiplin dan penambahan program studi, ITB berharap dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam pengembangan masyarakat dan pembangunan nasional. (rifAI)