lognews.co.id – Bermain bola bukan hanya sekadar kegiatan menyenangkan di waktu istirahat sekolah. Di balik keseruannya, olahraga ini menyimpan banyak manfaat penting bagi tumbuh kembang anak-anak usia sekolah.

Dalam masa pertumbuhan, anak memerlukan aktivitas fisik yang cukup untuk mendukung perkembangan motorik, sosial, dan emosional. Bermain bola, baik sepak bola, futsal, maupun bola basket, melatih kekuatan otot, koordinasi tubuh, serta daya tahan fisik. Lebih dari itu, permainan ini juga mengasah kerja sama tim, disiplin, dan sportivitas.

Anak-anak yang rutin bermain bola cenderung lebih aktif, sehat, dan memiliki berat badan yang lebih terkontrol dibanding mereka yang menghabiskan waktu dengan gawai atau duduk terlalu lama. Selain itu, aktivitas ini juga mampu meningkatkan konsentrasi di kelas, karena tubuh yang sehat mendukung kinerja otak yang lebih optimal.

Manfaat sosial juga tak kalah besar. Saat bermain, anak belajar berinteraksi, menghargai lawan, serta mengelola emosi saat menang atau kalah. Lingkungan bermain bola memberi ruang belajar alami untuk membangun empati dan rasa tanggung jawab terhadap tim.

Tak sedikit sekolah yang kini mulai memasukkan sepak bola atau futsal dalam program ekstrakurikuler. Ini menjadi langkah positif dalam menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tapi juga sehat dan berkarakter.

Dengan berbagai manfaat tersebut, bermain bola layak didorong sebagai bagian dari gaya hidup sehat anak sekolah. Orang tua dan pendidik pun diharapkan memberi dukungan agar aktivitas fisik ini bisa menjadi rutinitas yang menyenangkan sekaligus mendidik. (Sahil untuk Indonesia)