lognews.co.id, Indramayu - Potensi Indramayu dibidang blue economy dan green economy menjadi dua program yang akan dilaksanakan oleh pasangan calon Bupati Bambang Hermanto dan wakil Bupati Kasan Basari nomor urut 1, hal ini dikemukakan oleh Bambang Hermanto saat bersilaturahim dengan Syaykh Panji Gumilang di Eretan di pelabuhan samudra biru, Eretan, Indramayu, pada Sabtu (12/10 /2024).
Setelah sebelumnya calon wakil Bupati, Kasan Basari menemui Syaykh Panji Gumilang, kini calon bupati Bambang Hermanto yang menimba ilmu membicarakan kemajuan Indramayu menjadi lumbung padi memenuhi kebutuhan pangan nasional dan mampu mengekspor beras sekaligus menciptakan lapangan kerja melalui green economy (ekonomi hijau) dan blue economy (ekonomi biru) dimana keduanya merupakan jawaban dan solusi terbaik demi rakyat Indramayu yang maju dan jaya.
Diterima di ruang khos Ma'had Al-Zaytun, Bambang mengaku ingin menyerap ilmu, meminta arahan dan senang bertemu Syaykh Panji Gumilang yang dipanggilnya kakak atau senior karena satu almamater yaitu di universitas Gunung Jati Cirebon.
Diselah selah obrolan mengenai green economy dan blue economy yang amat dibutuhkan Indramayu dan Indonesia, kemudian Syaykh Panji Gumilang memamerkan beras unggulan hasil penelitiannya yaitu Geloria (gemah ripah loh jinawi) dan diberikan beras japonica berjenis kaze hasil pertanian santri kelas XI. Suasana segar terlihat saat Bambang Hermanto dan Syaykh Panji Gumilang membahas kata sambung dan kata tambahan dalam bahasa Indonesia seperti "di, ke, kebetulan, dan dulu", Syaykh juga berpesan bahwa seorang pemimpin harus selalu memperhatikan tata bahasa, seperti dalam penggunaan kata "pemilihan umum" bukan "dukungan umum" karena maknanya sangat berbeda, artinya saat bergerak untuk mencari pemilih yaitu masyarakat Indramayu maksudnya agar calon pemilih mau memilih dirinya, kemudian Bambang Hermanto juga dipesankan untuk memperhatikan infrastruktur jalan menuju Al-Zaytun yang hingga kini sangat mengganggu dan terkesan ditelantarkan.
Bambang Hermanto merupakan putra daerah Indramayu, kelahiran Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat 14/10/1976, seorang pengusaha pupuk dengan pengalaman akademik yang didapat yaitu, D3 di Universitas Padjajaran Bandung, mengambil jurusan administrasi perusahaan, lalu melanjutkan S-1 Universitas Jayabaya dan menyelesaikan S-2 di universitas Moestopa Beragama, Jakarta. Pernah menjabat sebagai anggota DPR RI komisi VII sejak Desember 2020, dikenal aktif membangun Indramayu seperti program pemasangan listrik gratis,pembangunan jembatan gantung, dan menggerakkan wirausaha muda Indramayu. Dijelaskan pula keinginannya untuk membuka peluang kepada masyarakat Indramayu untuk mengelola laut dan mengelola sawah bekerjasama dengan Ma'had Al-Zaytun sebagai pelopor ketahanan pangan nasional yang secara konsisten menggagas dan melaksanakan ide besar blue economy dan green economy .
Saat di Eretan, Bambang Hermanto takjub, bangga, dan optimis bisa mengangkat potensi besar Indramayu karena sudah dicontohkan Al zaytun, dan secara langsung melihat buktinya yaitu dua kapal kayu ukuran besar ukuran 200 GT, dan 600 GT dan kapal Connie ukuran 1.000 GT di galangan kapal, pelabuhan samudra biru. Bambang Hermanto berjanji akan selalu berkunjung untuk meminta masukan masukan lebih banyak lagi kepada Syaykh Panji Gumilang. (Amri-untuk Indonesia)