Lognews201.com,Jakarta - Partai Buruh menggelar Fiesta 2022 di GBK Jakarta,dari rencana 100 ribu orang hanya di batasi maksimal 50 ribu peserta yang hadir pada.
Sebelum berangkat ke GBK, buruh menggelar demonstrasi di Gedung DPR pukul 10.00-12.00 WIB,sebagai rangkaian dari peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day dengan menyampaikan 18 tuntutan yang di deklarasikan untuk diperjuangkan Partai Buruh.
Presiden Partai Buruh, Said Iqbal yakin dan percaya diri bahwa partai yang dipimpinnya bisa berjaya dalam Pemilu 2024 dengan mentargetkan 5,6 juta suara dan menurut Said, Partai Buruh memiliki basis massa yang besar dan tersebar di sejumlah provinsi.
Partai Buruh mendeklarasikan perjuangan buruh dengan menyampaikan 18 tuntutan dalam May Day Fiesta 2022. Acara tersebut merupakan rangkaian dari peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day,di GBK pada Sabtu(14/5).
Said Iqbal mengatakan bahwa walau tidak seluruh Indonesia,cukup 10 provinsi bisa mengumpulkan 6 juta suara seperti daerah Jabar,Jatim,Banten,DKI,Kepri,Sulsel ,Banjarmasin dan daerah lainnya, seperti halnya Provinsi Jawa Barat, menurut Said partainya menargetkan bisa menggaet 4 juta suara. Said optimistis karena Provinsi Jawa Barat merupakan basis Partai Buruh terbesar. Lalu untuk DKI Jakarta, Said menyebut partainya bisa masuk dalam tiga besar partai yang memperoleh suara terbesar.
Said meyakinkan bahwa asal tidak dikerjai saat verifikasi di KPU ini benar bisa mencapai angka tersebut, Said menyebut, saat ini Partai Buruh sudah berhasil menyusun kepengurusan di 34 provinsi, 480 kabupaten/kota, dan lebih dari 3.000 kecamatan di Pemilu 2024. Dengan kader militan teregistrasi KTA Partai Buruh maupun lewat NIK KTP hingga saat ini 250.000 orang dengan target hingga Agustus 2022 sebanyak 513.250 orang kader Partai Buruh yang teregistrasi dari NIK KTP.
Said menerangkan bahwa ada lima di antaranya yaitu Kabupaten Bekasi, Kota Jayapura, Purwakarta, dan Batang. Itu pasti menang karena basis buruh dari 10 Bupati/Walikota yang dipersiapkan berharap bisa lolos , (Dunkz)
